Berjalan sendiri dan berbagi jalan

Ada perbedaan yang signifikan saya rasakan saat berjalan sendiri dengan berjalan dengan yang lain. Saat sendiri saya pembuat keputusan tentang arah,tujuan, dan rute apa yang ssay tempuh. Diluar saya tidak punya gambaran jelas tentang sebuah jalan setidaknya saya punya sketsa yang membuat saya ber opsi dalam menentukan sesuatu. Dan opsi itu dibuat bukan karena tiba-tiba saya tidak tahu melangkah kemana tapi disaat saya ragu sebelum melangkah. Saat saya keliru saya bisa merubah arah sesuai dengan opsi yang saya pilih tanpa harus menyalahkan dirisendiri dan orang lain.

Disaat saya berjalan dengan yang lain saya lebih ingin ditunjukan jalan ketibang memikirkan apa dan kemana kita pergi. Terutama jika saya berjalan dengan “masa depan” .

“SAYA TIDAK INGIN MENUNTUT SIAPAPUN UNTUK MENJADI SESUATU YANG SAYA INGIN KAN KARENA SAYA TIDAK MUNGKIN BERUBAH DRASTIS UNTUK ORANG LAIN”.